a. Pengukuran
Pengukuran
merupakan suatu proses membandingkan suatu besaran dengan besaran lain yang
dipakai sebagai satuan. Satuan adalah pembanding didalam pengukuran
b.
Alat ukur
1.
Mistar
2.
Jangka Sorong
3.
Mikrometer Skrup
4.
Neraca Pasar
5.
Neraca Lengan
6.
Neraca Elektronik
c.
Kesalahan (error) dalam Pengukuran
1. Keteledoran
Umumnya disebabkan oleh keterbatasan pada pengamat, diantaranya kurang
terampil menggunakan instrumen, terutama untuk instrumen canggih yang
melibatkan banyak komponen yang harus diatur atau kekeliruan dalam melakukan
pembacaan skala yang kecil.
2. Kesalahan sistematik
Adalah kesalahan yang dapat dituangkan dalam bentuk bilangan
(kuantitatif), contoh : kesalahan pengukuran panjang dengan mistas 1 mm, jangka
sorong, 0,1 mm dan mikrometer skrup 0,01 mm
3. Kesalahan acak
Merupakan kesalahan yang
dapat dituangkan dalam bentuk bialangan (kualitatif), Contoh :
- kesalahan pengamat dalam
membaca hasil pengukuran panjang
- pengabaian pengaruh
gesekan udara pada percobaan ayunan sederhana
- pengabaian massa tali dan
gesekan antar tali dengan katrol pada percobaan hukum II Newton.
Cara meningkatkan ketelitian antara lain:
1. Waktu membaca alat ukur
posisi mata harus benar
2. Alat yang dipakai
mempunyai ketelitian tinggi
3. Melakukan pengukuran
berkali-kali
1. Pengertian Besaran
Besaran adalah segala sesuatu yang
dapat diukur atau dihitung, dinyatakan dengan angka dan mempunyai satuan.Dari
pengertian ini dapat diartikan bahwa sesuatu itu dapat dikatakan sebagai
besaran harus mempunyai 3 syarat yaitu
- dapat diukur atau dihitung
- dapat dinyatakan dengan angka-angka atau mempunyai nilai
- mempunyai satuan
Bila ada satu saja dari
syarat tersebut diatas tidak dipenuhi maka sesuatu itu tidak dapat dikatakan
sebagai besaran.
Besaran berdasarkan cara
memperolehnya dapat dikelompokkan menjadi 2 macam yaitu :
- Besaran Fisika yaitu besaran yang diperoleh dari pengukuran. Karena diperoleh dari pengukuran maka harus ada alat ukurnya. Sebagai contoh adalah massa. Massa merupakan besaran fisika karena massa dapat diukur dengan menggunakan neraca.
- Besaran non Fisika yaitu besaran yang diperoleh dari penghitungan. Dalam hal ini tidak diperlukan alat ukur tetapi alat hitung sebagai misal kalkulator. Contoh besaran non fisika adalah Jumlah.
Besaran Fisika sendiri
dibagi menjadi 2
Besaran Pokok adalah besaran yang
ditentukan lebih dulu berdasarkan kesepatan para ahli fisika. Besaran pokok
yang paling umum ada 7 macam yaitu Panjang (m), Massa (kg), Waktu (s), Suhu
(K), Kuat Arus Listrik (A), Intensitas Cahaya (cd), dan Jumlah Zat (mol).
Besaran pokok mempunyai ciri khusus antara lain diperoleh dari pengukuran
langsung, mempunyai satu satuan (tidak satuan ganda), dan ditetapkan terlebih
dahulu.
Besaran Turunan adalah besaran yang
diturunkan dari besaran pokok. Besaran ini ada banyak macamnya sebagai contoh gaya
(N) diturunkan dari besaran pokok massa, panjang dan waktu. Volume (meter
kubik) diturunkan dari besaran pokok panjang, dan lain-lain. Besaran
turunan mempunyai ciri khusus antara lain : diperoleh dari pengukuran langsung
dan tidak langsung, mempunyai satuan lebih dari satu dan diturunkan dari
besaran pokok.
2.Pengertian Satuan
Satuan didefinisikan sebagai
pembanding dalam suatu pengukuran besaran. Setiap besaran mempunyai satuan
masing-masing, tidak mungkin dalam 2 besaran yang berbeda mempunyai satuan yang
sama.
3. Besaran Skalar dan Vektor
1. contoh besaran vektor :
kecepatan (m/s)
percepatan (m/s2)
gaya (N)
momentum
medan magnet
medan listrik
perpindahan (m)
Tekanan (Pa)
kecepatan (m/s)
percepatan (m/s2)
gaya (N)
momentum
medan magnet
medan listrik
perpindahan (m)
Tekanan (Pa)
2. contoh besaran skalar:
panjang (m)
massa (kg)
waktu(s)
kelajuan (m/s)
suhu (0K) kelvin
luas (m2)
volume (m3)
jarak (m)
besar arus listrik (ampere)
panjang (m)
massa (kg)
waktu(s)
kelajuan (m/s)
suhu (0K) kelvin
luas (m2)
volume (m3)
jarak (m)
besar arus listrik (ampere)
4. Mengonversi Satuan Panjang, Massa,
dan Waktu
Setiap
besaran memiliki satuan yang sesuai. Penggunaan satuan suatu besaran harus tepat,
sebab apabila tidak sesuai akan berkesan janggal bahkan lucu. Misalnya
seseorang mengatakan tinggi badannya 150ºC, orang lain yang mendengar mungkin
akan tersenyum karena hal itu salah. Demikian pula dengan pernyataan bahwa suhu
badan orang yang sehat biasanya 36 meter, terdengar janggal. Hasil suatu
pengukuran belum tentu dinyatakan dalam satuan yang sesuai dengan keinginan
kita atau yang kita perlukan. Contohnya panjang meja 1,5 m, sedangkan kita
memerlukan dalam satuan cm, satuan gram dinyatakan dalam kilogram, dari satuan
milisekon menjadi sekon.
1
tahun = 3,156 x
107 detik
1
jam = 3600 detik
1 hari = 8,640 x 104 detik
1 menit = 60 detik
|
1km = 1000 m
1 m = 100 cm
1 kg = 1000 g
1 kg = 10 ons
|
5. Kelajuan,
Kecepatan, Jarak dan Perpindahan
- Kelajuan merupakan seberapa jauh sebuah benda bergerak dalam selang waktu tertentu dengan satuan (m/s).
- Kecepatan adalah perpindahan yang terjadi tiap satu satuan waktu dengan satuan (m/s). Namun perlu diperhatikan bahwa kecepatan benda dapat berubah setiap saat, sehingga dikenal dua jenis kecepatan yaitu kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat.
- Jarak merupakan panjang lintasan yang ditempuh oleh benda dengan satuan (m).
- Perpindahan ialah jarak yang memisahkan titik awal dengan titik akhir dengan satuan (m).
Situs Daftar 8 Judi Slot Online Terpercaya 2021 - Konsep 1xbet 1xbet 카지노사이트 카지노사이트 246surebet predictions - Online Betting and Casino
BalasHapus